“Author Archive”
Stories written by Suparto Brata

Asmarani lan Para Pawèstri Pejuwang

001 copy

Asmarani: Katresnan antarané Asmarani lan Marsan satemené prasaja. Ora anèh. Tetembungan wis ana, witing tresna jalaran saka kulina. Ah! Sapa kandha? Wong durung-durung wis ketara nylenèh ngono! Asmarani lagi ngancik umur limalas taun ngono, Marsan umuré mèh tikel pindhoné. Ora prasaja. Ora lumrah. Asmarani iki buku crita karangané Suparto Brata. Aja ngira crita lumrah. Suparto [...]

| | Read More »

T’ SPOOKHUIS, A MYSTERY ROMANCE OF GEDUNG SETAN IN JAVANESE

2010(2)

Romance t’ Spookhuis (read: de Spuuk Heiys ) tells an escapade story of Sidharta, an indigenous young man who goes to a Dutch school with Sonia Heuvelman, a Dutch – Indonesian girl. Sidharta then accepted a challenge from his friend, especially Jan van Vliet to enter Gedung Setan (Devil’s Building, a real-life old building which [...]

| | Read More »

Suparto Brata: Writing to the last breath

foto

Ganug Nugroho Adi, Contributor, Surakarta, Central Java | People | Fri, July 26 2013, 12:42 PM At the age of 81, novelist Suparto Brata still looked vibrant, attending the launch and discussion of his book, Tak Ada Nasi Lain (No Other Rice), at the Sudjatmoko Center, Surakarta, Central Java, recently. “Writing books has always made [...]

| | Read More »

T’ SPOOKHUIS, ROMAN MISTERI GEDUNG SETAN DALAM BAHASA JAWA

2010(2)

Roman dalam bahasa Jawa, t’ Spookhuis menceritakan petualangan Sidharta, seorang pemuda pribumi yang sekolah di sekolah Belanda dengan Sonia Heuvelman, gadis indo teman sekolah Sidharta yang mana Sidharta menyanggupi tantangan teman-temannya terutama Jan van Vliet untuk masuk ke Gedung Setan (bangunan tua yang hingga kini tetap berdiri di pertigaan Jl. Banyu Urip, Diponegoro dan Pasar [...]

| | Read More »

TAK ADA NASI LAIN

Suparto

Novel baru Suparto Brata terbitan BUKU KOMPAS Suparto Brata telah menulis buku dan terbit 150 judul lebih. Terkenal sebagai pejuang sastra Jawa, sehingga dijuluki Begawan Sastra Jawa. Tanggal 20 – 24 April 2013 dia diundang menghadiri perayaan the Bangkok World Book Capital 2013 , peringatan ke 35 program the S.E.A Write Award, serta sejarah ulang [...]

| | Read More »

Edisi HUT 81 tahun Suparto Brata

hut 81

| | Read More »

Tanam Sebelas Ribu Pohon Masih Kurang

001

| | Read More »

TRAGEDI MENEBANG POHON DI SURABAYA

4

Sejak Walikota Surabaya Bambang DH bersemboyan Surabayaku Hijau, tahun 2007 saya menanam pohon duwet dari bijinya yang tumbuh, di tepi sungai Jl. Rungkut Asri Utara sisi selatan (seberang rumah Bapak Menteri Pendidikan Nasional M.Nuh), dan di berm sisi barat rumah Rungkut Asri Utara no. 2 Surabaya. Tepi sungai itu semula merupakan tempat pembuangan sampah, sehingga [...]

| | Read More »

GAGASAN

siram 001

POHON KURMA BERBUAH DI SURABAYA Tanggal 24 November 2012 tetangga saya mengunduh buah kurma dari pohon yang tumbuh di berm depan rumahnya Jalan Rungkut Asri III Surabaya. Sayang sekali mereka tidak tahu caranya membumbui buah kurma yang masak tadi supaya bisa dimakan enak. Ternyata pohon kurma bisa tumbuh dan berbuah masak di Surabaya. Apakah pihak [...]

| | Read More »

DIA TETAP DATANG DI KANTOR PALING PAGI

Aku dan Bu Walikota 001

Tulisan Toto Sonata BADAN boleh menua, tapi jiwa tetap muda. Barangkali ungkapan ini terasa tepat untuk menggambarkan semangat Suparto Brata, 80, pengarang bereputasi nasional dari Surabaya, yang tetap produktif menulis hingga saat ini. Di usia senjanya, setiap hari dia mendisiplinkan dirinya untuk menulis, menulis dan menulis. Tentunya, diselingi dengan kegiatan membaca. Dalam perbincangan dengan Alur [...]

| | Read More »