Buku Terbitan PT. Gransindo
Aurora, Sang Pengantin (270 halaman)
Karena sudah dua kali ikut ujian masuk perguruan tinggi tidak lulus, maka
Saputangan Gambar Naga (404 halaman) Ini kisah petualangan Fang Fang, untuk menyelamatkan perjalanan ayahnya, Mengki’i, yang diutus Kubilai Khan untuk menaklukkan Kerajaan Singasari. Ayahnya tidak percaya bahwa saputangan yang disulami gambar naga oleh ibu Fang Fang akan melindunginya dari marabahaya, tetapi Fang Fang sangat yakin, tanpa membawa saputangan tadi ayahnya akan celaka. Duta Mengki’i dicelakai oleh Raja Singasari, pulang ke negerinya dengan luka parah, lalu tentara Tartar membalas dendam menyerbu Singasari, yang berakhir dengan peristiwa hari jadi Kota Surabaya, 31 Mei 1293. Ternyata petualangan Fang Fang tadi masih berlangsung hingga 700 tahun kemudian, jiwa-jiwa Fang Fang dan lain-lain bertualang lagi. Itulah cara Suparto Brata merayakan hari jadi kota kelahirannya, yaitu hari jadi Kota Surabaya, tahun ke-700. Seharusnya orang Surabaya membaca buku ini, agar tahu sejarah hari jadi Kota Surabaya.. Diterbitkan PT. Grasindo, Jakarta.
Mencari Sarang Angin (726 halaman)
Ini buku sejarah sosial-budaya Kota Surabaya sejak 1935 hingga 10 November 1945, sejarah kehidupan zaman penjajahan Belanda, penjajahan Jepang dan awal merdeka, dibentuk sebagai cerita roman. Sejarah pers, sejarah politik, sejarah pelayanan publik, fasilitas umum dan infra-struktur, sejarah sosial-budaya Arek Surabaya, sejarah perjuangan 10 November 1945, berlanjut zaman revolusi, dirangkai dalam cerita lakon yang hidup dan amat mempesona. Seharusnya penghuni Surabaya masa kini, Walikotanya, anggota DPRD-nya, mahasiswanya, intelektualnya yang cari nafkah di Surabaya, membaca buku ini agar mengetahui sejarah kehidupan manusia di Surabaya zaman yang lalu, sehingga bisa digunakan untuk membangun Surabaya zaman yang akan datang. Diterbitkan PT. Grasindo, Jakarta.