Ade Husnul Mawadah ABSTRAK Bangsa Indonesia tidak pernah dapat dilepaskan dari sejarahnya sebagai bangsa jajahan Belanda. Pada tahun 1596 dipimpin oleh Houtman dan de Kyzer, Belanda datang dan menjajah Indonesia, kemudian mengakui kedaulatan Republlik Indonesia pada 27 Desember 1949. Selama itulah (±350 tahun) Belanda telah melakukan banyak hal di Indonesia, di antaranya dalam bidang ekonomi, [...]
June 17th, 2010 | Filed under Makalah | Read More »
Mochammad Fikri Tenaga Teknis Balai Bahasa Semarang ABSTRACT The narrative analysis of Lara Lapane Kaum Republik aims to expose the elements of literature, such as charakter, plot, and setting. All elements become a unity which supports each other to the narrative explanation of the novel. In the structure of this narrative, the most prominent element [...]
March 30th, 2010 | Filed under Makalah | Read More »
PEREMPUAN DALAM TRILOGI GADIS TANGSI KARYA SUPARTO BRATA: MIMIKRI DALAM HUBUNGAN BANGSAWAN DENGAN RAKYAT BIASA **) Lina Puryanti ABSTRAK Dalam wacana Pascakolonial, mimikri (peniruan) menjadi wacana yang paling kontradiktif karena selalu mengingatkan pada hubungan antara kaum penjajah dan terjajah yang ambivalen. Homi Babha menyatakan bahwa dalam mimikri warga terjajah dididik untuk menjadi almost the same, [...]
October 6th, 2009 | Filed under Makalah | Read More »
SEMANGAT NASIONALISME TOKOH TEYI DALAM NOVEL GADIS TANGSI KARYA SUPARTO BRATA DI ANTARA MASYARAKAT MULTIKULTUR Ade Husnul Mawadah ABSTRAK Bangsa Indonesia tidak pernah dapat dilepaskan dari sejarahnya sebagai bangsa jajahan Belanda. Pada tahun 1596 dipimpin oleh Houtman dan de Kyzer, Belanda datang dan menjajah Indonesia, kemudian mengakui kedaulatan Republlik Indonesia pada 27 Desember 1949. Selama [...]
October 6th, 2009 | Filed under Makalah | Read More »